Kamis, 18 Juli 2019

ANIMASI

12 PRINSIP DASAR ANIMASI 


 Apa itu animasi?

Menurut Agus Suheri animasi adalah kumpulan dari gambar yang sudah diolah sedemikian rupa sehingga dapat menghasilkan gerakan. Ada juga beberapa orang yang mendefinisikan animasi sebagai hasil pengolahan gambar tangan menjadi gambar bergerak yang terkomputerisasi.

Para pembuat konten animasi disebut dengan animator.


Ada berbagai macam teori juga pendapat tentang bagaimana seharusnya animasi itu dibuat.
walau begitu,terdapat 12 prinsip yang harus dipenuhi untuk membuat sebuah animasi yang 'hidup'. ke-12 prinsip ini meliputi :

1. Solid Drawing

Solid drawing adalah gerakan animasi dengan memandang animasi sekalipun 2d memiliki unsur tiga dimensi dalam hal ini perlu diperhatikan sekali seperti pencahayaan untuk membentuk suatu gradasi gelap terang suatu tokoh agar tidak terlihat kaku dan tampak 3d.
Hasil gambar untuk solid drawing 


2. Timing and Spacing 

Timing adalah tentang menentukan waktu kapan sebuah gerakan harus dilakukan, sementara spacing adalah tentang menentukan percepatan dan perlambatan dari bermacam macam jenis gerak.


 3. Squash and Stretch

Upaya menambah efek lentur (plastis) pada objek atau figur sehingga seolah-olah ‘memuai’ atau ‘menyusut’ sehingga memberikan efek gerak yang lebih hidup. Biasanya  Penerapan squash and stretch pada figur atau benda hidup.

Gambar terkait


4. Anticipation

Bisa juga dikatakan sebagai persiapan atau awalan gerak atau ancang-ancang.

Hasil gambar untuk anticipation animation 


5. Slow in and slow out

Slow In dan Slow Out menegaskan kembali bahwa setiap gerakan memiliki percepatan dan perlambatan yang berbeda-beda. Slow in terjadi jika sebuah gerakan diawali secara lambat kemudian menjadi cepat. Slow out terjadi jika sebuah gerakan yang relatif cepat kemudian melambat.

 
 6. Arcs

Dalam animasi, sistem pergerakan tubuh pada manusia, binatang, atau makhluk hidup lainnya bergerak mengikuti pola/jalur (maya) yang disebut Arcs. Hal ini memungkinkan mereka bergerak secara ‘smooth’ dan lebih realistik.

 



 7. Secondary Action 

Secondary action adalah gerakan-gerakan tambahan yang dimaksudkan untuk memperkuat gerakan utama supaya sebuah animasi tampak lebih realistik. Secondary action adalah prinsip dimana ada gerakan sekunder yang terjadi akibat adanya gerakan utama.


 Hasil gambar untuk secondary action

8.  Follow Through and Overlapping Action

 Follow Through tentang bagian tubuh tertentu yang tetap bergerak meskipun seseorang telah berhenti bergerak.


 

 Overlapping action bisa dianggap sebagai gerakan saling-silang.

 


 9. Straight Ahead Action and Pose to Pose

 Straight Ahead Action, yaitu membuat animasi dengan cara seorang animator menggambar satu per satu, frame by frame, dari awal sampai selesai seorang diri. Pose to Pose, yaitu pembuatan animasi oleh seorang animator dengan cara menggambar hanya pada keyframe-keyframe tertentu saja, selanjutnya in-between atau interval antar keyframe digambar/ dilanjutkan oleh asisten/ animator lain.



  •  Straight Ahead
 
  •  Pose to Pose

 




10. Staging

 Staging dalam animasi meliputi bagaimana ‘lingkungan’ dibuat untuk mendukung suasana atau ‘mood’ yang ingin dicapai dalam sebagian atau keseluruhan scene.

 


11. Appeal

Appeal berkaitan dengan keseluruhan look atau gaya visual dalam animasi. Sebagaimana gambar yang telah menelurkan banyak gaya, animasi (dan ber-animasi) juga memiliki gaya yang sangat beragam.

 




12. Exaggeration

Exaggeration adalah upaya untuk mendramatisir sebuah animasi dalam bentuk rekayasa gambar yang bersifat hiperbolis.













Tidak ada komentar:

Posting Komentar

ACTION SCRIPT

  Halo teman-teman! kali ini aku mau bahas tentang Action Script , Sebelumnya bagi yang belum tau Action Script itu apa, aku bakal jelasin ...